Malam… Saat ini aku kembali memelukmu Saat aku diharu biru Dalam kemelut yang satu Dirajam rasa yang tak menentu
Bulan… Dalam balutan mendung langit ini Terawang mata tak mampu menepi Saat pungguk tlah lama berhenti Merindukanmu seakan tak berarti
Cinta… Dalam asa satu ini aku bicara Mungkin ada sedikit rasa yang kupunya Tapi kuterlalu takut untuk menyapa Dengan hati yang terancam akan luka
Takdir… Kan kuserahkan segalanya Untuk sebuah picisan semata
Bulan… Dalam balutan mendung langit ini Terawang mata tak mampu menepi Saat pungguk tlah lama berhenti Merindukanmu seakan tak berarti
Cinta… Dalam asa satu ini aku bicara Mungkin ada sedikit rasa yang kupunya Tapi kuterlalu takut untuk menyapa Dengan hati yang terancam akan luka
Takdir… Kan kuserahkan segalanya Untuk sebuah picisan semata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar