Andai masih ada waktu
ingin aku bangkit dan kembali
putar roda hidup yang kemarin
bangkit dari serpihan batin
yang menggeliat dalam sepi
Aku bukan orang yang kemarin ,
kau lihat dalam balutan beban
dan butuh belas kasihan
Aku bukan orang kemarin
yang selalu mengais perhatian demi
bertahan dikota yang tak bertuan
Batinku boleh meradang
hatiku boleh menangis
namun aku tak akan menyerah
karena belas kasihan
Aku masih punya harga diri
buat menentukan hidupku
karena hari ini kau tak akan
bisa lihat aku lagi dalam tangisan yang sama
Kamis, 30 Agustus 2012
HIDUP KOE LAGU KOE.....
Mengalun kau dikala kusedih
mengalun kau sewaktu kusenang
hidupku takkan menjauh darimu
kau gairah ditiap hariku tanpa kau
hampa rasaku
Lagumu adalah isi hatiku
nadamu adalah gejolak jiwaku
iramamu adalah semangat ku
Suaramu selalu mendebarkan hatiku
memusnakan kesunyian dalam jiwaku
mengalunkan nada lagu ku
mengalun kau sewaktu kusenang
hidupku takkan menjauh darimu
kau gairah ditiap hariku tanpa kau
hampa rasaku
Lagumu adalah isi hatiku
nadamu adalah gejolak jiwaku
iramamu adalah semangat ku
Suaramu selalu mendebarkan hatiku
memusnakan kesunyian dalam jiwaku
mengalunkan nada lagu ku
PENYESALAN
Hari semakin kelam
mentari pun tenggelam
burung burung pulang kesarang
mulai lah fikiranku melayang
melambung jauh di awang
Tak tau apa yang sedang terbayang
sekilas senyum ku terbias di balik duka
masih adakah bagiku hari yang ceria
tempat ku bercanda 'tuk melepas gunda didada
Harapan ku semakin menipis
sedikit demi sedikit mulai terkikis
yang tinggal hanyalah tangis
Penyesalan ku semakin mendalam
aku kini laksana penyelam
mencari permata dilautan dalam
Tapi apa yang ku temukan semua hanyalah hayalan
dan mungkin tak kan terwujud apa yang aku dambakan
mentari pun tenggelam
burung burung pulang kesarang
mulai lah fikiranku melayang
melambung jauh di awang
Tak tau apa yang sedang terbayang
sekilas senyum ku terbias di balik duka
masih adakah bagiku hari yang ceria
tempat ku bercanda 'tuk melepas gunda didada
Harapan ku semakin menipis
sedikit demi sedikit mulai terkikis
yang tinggal hanyalah tangis
Penyesalan ku semakin mendalam
aku kini laksana penyelam
mencari permata dilautan dalam
Tapi apa yang ku temukan semua hanyalah hayalan
dan mungkin tak kan terwujud apa yang aku dambakan
ANGIN MALAM............
Semilirnya angin malam ini membuat aku bertanya pada sang malam
dinginnya yang menembus gurat gurat nadi ini selalu meronta ronta
akan sebuah jawaban yang masih awam......
Tak satu pun jawaban yang aku temukan dalam dinginnya malam
yang ada hanya kehampaan yang kelam....
dinginnya yang menembus gurat gurat nadi ini selalu meronta ronta
akan sebuah jawaban yang masih awam......
Tak satu pun jawaban yang aku temukan dalam dinginnya malam
yang ada hanya kehampaan yang kelam....
Langganan:
Postingan (Atom)